Bagaimana kabar manusia saat matahari hadir dari barat?

Matahari terbit dari barat hanya sekali. Menurut chanel Youtube yang bernama “Nasihat baik”, bumi akan gelap gulita, Malam terjadi selama 3 hari berturut-turut.

Pada malam yang panjang itu, seluruh Al-qur’an di bumi ditarik oleh Allah. Dan yang hapal Ayat-ayat suci Al-qur’an juga ditarik oleh Allah seluruhnya.

Lantas, bagaimana keadaan manusia saat itu?

Sumber Foto : http://khazanaht7.blogspot.co.id

Besoknya, ketika matahari hadir dari barat. Manusia berlomba-lomba ingin bertaubat. Sayangnya, pintu taubat sudah Allah tutup. Walaupun manusia ingin mengucap syahadat, Allah sudah tidak lagi menerimanya. Karena semua sudah terlambat.

Kalian pada saat itu, kata Rasulullah, akan mengejar Al-qur’an, mushaf-mushaf yang ada untuk menambah Amal shaleh. Terlambat, Al-qur’an pada saat itu hanya tinggal lembaran-lembaran kertas putih yang tidak ada tulisannya.

Saat itu, manusia tahu akan Surat Al-Qur’an, tapi lupa akan bacaanya.

Sumber Foto : absfreepic.com

Matahari terbit dari sebelah barat, hanya setengah hari saja. Kemudian, matahari bergerak lagi ke sebelah barat tenggelam seperti biasanya.

Besoknya, matahari hadir seperti biasa yaitu dari sebelah timur. Ketika datangnya waktu dhuha, terjadi tanda besar kiamat yang keenam ; Binatang raksasa keluar dari perut bumi dari 3 tempat yang berbeda dan 3 waktu yang berbeda. Binatang ini berkaki banyak dan mempunyai tangan banyak. Namun binatang ini ramah, dan bisa berbicara dengan manusia. Binatang ini membawa tongkat nabi musa dan cincin nabi sulaiman.

Sumber Ilustrasi Foto : Aktual.com

Dimanapun manusia yang masih hidup ditemukan, binatang ini dapat membedakan yang mana manusia beriman dan tidak. Kalau bertemu dengan manusia yang beriman, cincin nabi sulaiman disentuhkan ke wajahnya, wajah itupun menjadi bersih dan bersinar. Sebaliknya, jika bertemu dengan orang kafir, ujung tongkat nabi musa diketukkan ke kepala orang tersebut, lalu menghitamlah wajahnya dan buruk rupa. Saat itu, antara orang beriman dan kafir saling menjaga dan hidup rukun.

Demikian keadaan manusia ketika matahari hadir dari barat. Semoga kita semua dapat menjadi manusia-manusia yang beruntung tatkala hari itu terjadi.