Postingan Terunggul Hari Ini

4 Pilihan Dalam Berkehidupan

4 pilihan dalam berkehidupan : Ada 4 Pilihan dalam berkehidupan, kamu bisa pilih salah satunya, atau lebih dari itu : 1. Dengan kedudukan Ja...

17 Fakta Menarik Tentang Kerajaan Majapahit Dalam Pandangan Sejarah


17 Fakta Menarik Tentang Kerajaan Majapahit Dalam Pandangan Sejarah – Hai Sahabat Segala Fakta, kali ini kita akan membahas tentang Fakta menarik Kerajaan Majapahit dalam Pandangan Sejarah. Yuk, langsung dibaca :

17 Fakta Menarik Tentang Kerajaan Majapahit Dalam Pandangan Sejarah
17 Fakta Menarik Tentang Kerajaan Majapahit Dalam Pandangan Sejarah. Sumber Foto : Boombastis.com



Fakta 1 : Kerajaan Majapahit terletak di Sekitar sungai Brantas dengan pusatnya di daerah Mojokerto.

Fakta 2 : Majapahit merupuakan puncak kejayaan kerajaan-kerajaan di Jawa timur dan merupakan kerajaan hindu terbesar Indonesia.

Fakta 3 : Majapahit disebut juga sebagai Negara kesatuan kedua.

Fakta 4 : Faktor-faktor yang mendorong kerajaan Majapahit menjadi kerajaan besar antara lain :
- Letak majapahit secara geografis sangat strategis, yaitu di tengah-tengah wilayah Indonesia sehingga mudah memainkan peran dalam menyatukan indonesia, baik secara politik maupun ekonomi.
- Pusat kerajaan di tepi sungai besar yang mudah dilayari serhingga hubungan dengan dunia luar sangat mudah.
- Tanahnya subur dan banyak menghasilkan bahan-bahan ekspor, khususnya hasil pertanian utamanya beras dan kacang-kacangan
- Sebelum majapahit telah adanya kerajaan-kerajaan Jawa Timur yang merintisnya, khususnya Singsari di bawah Kertanegara. Gagasan Nusantara telah diperoleh dan pelaksaaanya sebagian telah dilakukan.
- Munculnya tokoh-tokoh kerajaan, seperti R. Wijaya, Hayam Wuruk, dan Patih Gajah Mada yang melaksanakan gagasan Nusantara dngan “Sumpah Palapa” nya.
- Tidak ada lagi saingan kerajaan di Indonesia, Sriwijaya sudah semakin lemah setelah serangan dari Cholamandala, sedangkan Kediri akibat siasat yang dilakukan oleh R. Wijaya.
- Di luar indonesia tidak ada lagi kerajaan besar yang dapat menjadi perintang. Kerajaan Cholamandala di India dan Dinasti Yuan di Cina terpecah-pecah setelah raja/kaisar besarnya meninggal.

Fakta 5 : Kerajaan Majapahit lahir dalam suasana perubahan besar dalam waktu singkat.

Fakta 6 : Pada tahun 1292 Kertanegara gugur oleh penghianatan Jayakatwang, singasari hancur dan digantikan oleh Kediri. R. Wijaya terdesak oleh serangan tentara Jayakatwang di medan utara dan berhasil melarikan diri serta mendapat perlindungan kepala Desa Kudadu. Selanjutnya, ia berhasil menyeberang ke Madura minta perlindungan dan bantuan Bupati Sumenep, Aria Wiraraja. Atas saran dan jaminan Aria Wiraraja, R. Wijaya mengabdikan diri kepada Jayakatwang dan memperoleh tanah di desa Tarik yang kemudian menjadi pusat kerajaan Majapahit.

Fakta 7 : R, Wijaya dinobatkan menjadi raja pertama Kerajaan majapahit dengan gelar Kertarajasa Jayawardhana (1292-1307).

Fakta 8 : Pada tahun 1309 R Wijaya meninggal dunia dan didharmakan di Candi Simping (Sumberjati, Blitar) dalam perwujudan Harihara (Siwa dan Wisnu dalam satu arca).

Fakta 9 : R wijaya kemudian digantikan oleh putranya Kalagemet dengan gelar Jayanegara (1309-1328), Putra R. Wijaya dengan dara Petak. Pada masa ini timbul kekacauan di Majapahit karena pemerintahan Jayanegara yang kurang berbobot dan adanya rasa tidak puas dari pejuang-pejuang majapahit semasa pemerintahan R. Wijaya.

Fakta 10 : Kekacauan di Majapahit itu berupa pemberontakan yang dapat membahayakan Negara, seperti berikut :
a. pemberontakakan Rangga Lawe (1309) yang berkedudukan di Tuban tidak puas karena mengharapkan dapat menjadi patih di majapahit, sedangkan yang diangkat adalah Nambi
b. Pemberontakan Lembu Sora (1311) karena hasutan mahapati yang merupakan musuh dalam selimut jayanegara.
c. Pemberontakan Nambi (1316) karena ambisi ayahnya aria wiraraja agar Nambi menjadi raja. Semua pemberontakan tersebut dapat dipadamkan.
d. Pemberontakan Kuti (1319) merupakan pemberontakan yang paling membahayakan karena kuti dapat menduduki istana kerajaan dan jayanegara terpaksa menyingkir ke Bedander. Namun, pasukan bayangkari kerajaan di bawah pimpinan gajah mada berhasil merebut kembali istana.

Fakta 10 : Bhineka tunggal ika tan hana dharmamangrawa merupakan semboyan rakyat majapahit dalam menciptakan persatuan dan kesatuan sehingga muncul kerajaan besar di Nusantara.

Fakta 11 : Dengan kondisi pemerintahan yang stabil dan keamanan yang mantap, Sumpah Palapa Gaja Mada dapat diwujudkan. Satu per satu wilayah Nusantara dapat menyatu dalam wilayah kekuasaan Majapahit.

Fakta 12 : Dalam Kitab Negarakertagama secara jelas disebutkan daerah-daerah yang masuk wilayah kekuasaan Majapahit ialah Jawa, Sumatera, Tanjugpura (Kalimantan), Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, Papua, Semenanjung Malaka dan daerah-daerah pulau di sekitarnya.

Fakta 13 : Majapahit juga menjalin hubungan baik dengan Negara-negara jauh, seperti siam, Champa dan Cina. Negara-negara tersebut dianggap sebagai mitreka satata (Negara sahabat yang berkedudukan sama).

Fakta 14 : Kehidupan sosial masa majapahit aman, damai dan tentra.

Fakta 15 : Dalam kehidupan ekonomi masyarakat Majapahit hidup dari pertanian dan perdagangan. Barang dagangan yang diperjual-belikan antara lain beras, rempah-rempah, dan kayu cendana.

Fakta 16 : Banyak candi peninggalan majapahit, seperti Candi penataran (di blitar), candi Brahu, candi Bentar (Waringin Lawang), candi Bajang ratu, candi tikus dan bangunan-bangunan Kuno lainnya, seperti segaran dan makam troloyo (di Trowulan).

Fakta 17 : Majapahit di masa pemerintahan Hayam Wuruk dan Patih Gajah mada, telah diciptakan hukum/perundang-undangan Majapahit yang disebut Kutaramanawa yang termuat dalam dua piagam, yakni piagam Bendasari (tidak berarihk) dan piagam trowulan (bertarihk 1358).

Demikianlah 17 Fakta Menarik Tentang Kerajaan Majapahit Dalam Pandangan. Semoga bermanfaat.

Silahkan Masukkan Email anda Untuk Update Fakta Lainnya:

0 Response to "17 Fakta Menarik Tentang Kerajaan Majapahit Dalam Pandangan Sejarah"

Post a Comment

Tolong Jangan Melakukan SPAM ya.
KOMENTARLAH SESUAI ARTIKEL DI ATAS :)

TERIMA KASIH
ADMIN
INDRA SAPUTRA